Canon EOS 100D Review

Kamera Canon EOS 100D atau di jepang dikenal dengan sebutan Canon EOS Rebel SL1 , merupakan kamera besutan Canon yang di launching April 2013, membidik segmen entry level, Canon EOS 100D diklaim akan menjadi kamera yang sangat diminati para fotografer pemula, bentuk, ukuran dan bobot yang diklaim paling kecil dan kompak diantara kamera DSLR lain menjadi alasannya.

Canon EOS 100D

Menggunakan sensor kamera 18 megapiksel Hybrid AF APS-C CMOS, Canon EOS100D mampu mengambil gambar antara ISO 100-12.800 (mampu dinaikan hingga ISO 25.600) dan memiliki kemampuan merekam video hingga ISO 6.400 (mampu dinaikan hingga ISO 12.800). Untuk mengoptimalkan kemampuan kamera ini secara optimal diperlukan lensa dengan motor STM.

Bersamaan dengan peluncuran CanonEOS 100D, Canon pun merilis lensa baru EF-S 18-55mm f/3.5-5.6 IS STM yang dilengkapi motor tipe tersebut.  EOS 100D yang mulai dipasarkan April 2013 dengan harga sekitar 650 dollar AS untuk versi body-only dan 800 dollar AS atau untuk versi kit dengan lensa EF-S 18-55mm f/3.5-5.6 IS STM. Lensa EF-S 18-55mm f/3.5-5.6 IS STM sendiri bisa dibeli terpisah seharga 250 dollar AS.

Canon EOS 100D merupakan kamera terbaru Canon yang menggunakan prosesor DIGIC 5 dengan kemampuan mengambil gambar hingga empat gambar dalam satu detik, menggunakan mode burst. Selain itu, EOS 100D juga mampu melakukan perekaman video dengan resolusi full-HD 1080p pada 30 frame per detik dengan autofocus berkesinambungan. Kamera dengan burst rate 4 FPS ini juga dilengkapi sistem AF 9-titik all-cross-type seperti pada EOS 650D.

Dengan LCD touchscreen berukuran tiga inci, Canon EOS 100D memiliki ukuran dimensi 116,8 x 90,7 x 69,4mm dengan bobot 407 gram (tanpa lensa). Ukuran ini lebih kecil 25% dan bobotnya lebih ringan 28% dibandingkan EOS 650D.

Kamera Canon EOS 100D mengaplikasikan  beragam fitur untuk mendorong kreatifitas anda memotret. Canon EOS 100D dilengkapi dengan Intelligent Scene Auto Mode, fungsi canggih yang mendeteksi wajah, warna, kecerahan, gerakan, kontras, jarak dan faktor-faktor lain dan secara otomatis menyesuaikan dan memilih metode eksposur yang dibutuhkan. Hasilnya adalah foto dengan rentang dinamis, ideal untuk pengguna fotografi pemula maupun profesional.

Anda juga dapat mengakses advanced imaging features seperti modus new effect shot, yang secara otomatis membuat dua capture yang berbeda, satu dengan filter kreatif yang dipilih dan satu tanpa filter. Lebih dari itu, filter kreatif dan simulasi background blur  sekarang dapat ditampilkan secara real time selama Live View shooting. Mengedit foto juga semakin mudah dengan Canon EOS 100D dan fungsi cropping. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk melihat dan memotong gambar menggunakan layar sentuh pada LCD kamera dan menyimpan versi yang telah diedit sebagai file berbeda.

Bagi mereka yang ingin memotret foto unik, Canon EOS 100D  juga  menawarkan berbagai scene mode untuk berekspresi. Modus baru scene  secara spesifik bisa juga digunakan secara khusus memotret anak-anak, makanan dan candlelight, Canon EOS 100D benar-benar memberikan Anda fungsi canggih untuk membantu mendapatkan foto terbaik yang bahkan mungkin dilakukan pada saat kondisi pemotretan yang sangat sulit.

Sebagai bahan perbandingan Anda bisa membaca review kamera DSLR Canon EOS 1000D dari Kamera DSLR Buyers Guide.